Bab 1387
Zayne berbicara dengan masuk akal dan lantang, "Kalau seorang gadis belajar bagaimana melakukan pekerjaan rumah, dia akan tumbuh menjadi istri dan ibu yang lebih baik di masa depan. Kau harus memberi Zetty kesempatan untuk berlatih.”
Jay memutar matanya ke arah Zayne dan membalas, "Ketika putrimu lahir, kau boleh membiarkannya berlatih sesering yang kau mau. Kami tidak memelihara pemalas di rumah. Aku ingin kalian berdua pergi ke dapur dan mencuci piring atau kau bisa menyiapkan dapur terpisah malam ini."
Josephine dan Zayne berdiri dengan enggan, berjalan ke dapur sambil memegang piring dengan hati-hati.
Dari waktu ke waktu, suara piring pecah bisa terdengar dari dapur.
Zetty gemetar setiap kali dia mendengar suara porselen pecah di lantai. Kemudian dia berkata dengan sedih, "Sayang sekali. Itu mangkuk yang bagus.”
Jay berkata dengan tenang, "Anggap saja seolah-olah kau sedang membayar uang sekolah."
Jay senang melihat Zetty berperilaku baik dan penurut.
"Sini, Zetty."
Zetty berjalan

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link