Bab 10
Dada Julian menegang dan hampir meremas kertas di tangannya sampai robek.
Dilanda ketakutan besar, dia bahkan kehilangan keberanian untuk melihat isi USB itu. Namun akhirnya, dia tetap mencolokkannya ke dalam komputer.
Di dalam USB itu hanya ada dua berkas, satu video dan satu rekaman suara.
Dia harus berulang kali menekan sebelum akhirnya berhasil membuka video itu.
Itu adalah rekaman CCTV, dengan sangat jelas memperlihatkan bagaimana pada hari pelelangan itu Aurora menusukkan pisau ke dirinya sendiri dan bagaimana menjebak Aruna.
Tatapan Julian terpaku pada wajah Aurora yang cantik, tapi dipenuhi kebencian itu, otaknya sepenuhnya kosong.
Tidak ... tidak mungkin!
Mana mungkin itu ulah Aurora!
Je ... jelas-jelas Aruna yang melakukannya! Dia yang menindas Aurora!
Ini pasti rekayasa. Video ini pasti hasil editan.
Wajah tampan Julian menggelap seperti air yang membeku. Dia menelepon asistennya dan memerintahkan dengan suara dingin, "Carikan beberapa lembaga pemeriksa untuk memverifikasi s

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link