Bab 556

"Adikmu sendiri yang memilihkan hadiah untuknya dan sebagian besar makanan juga disiapkan olehnya." "Melakukan hal ini saja sudah cukup untuk melihat ketulusan adikmu, tapi bagaimana dengan ketulusan gadis itu? Kami sama sekali nggak melihatnya." "Jadi, Illias, tadi nggak seharusnya kamu mengatakan hal seperti itu pada adikmu." "Sudahlah, Bu, jangan membela Mei lagi. Dia itu terlalu dimanjakan olehmu." "Setelah kenal Cynthia, aku menyadari betapa buruk emosinya." "Aku adalah kakaknya, itu sebabnya aku selalu memaklumi sifat pemarahnya, tapi nggak ada pria yang akan tahan." Aku menunduk dan mencela diri sendiri. Ternyata kakakku juga mulai membenciku. Aku sampai agak ragu apakah aku benar-benar menyebalkan seperti yang dia katakan. Ibuku selalu melindungiku. "Omong kosong, sifat Mei itu sangat baik. Kamulah yang terlalu dimanjakan. Kamu benar-benar terobsesi dengan pacarmu itu." "Ibu nggak peduli, pokoknya nanti kamu harus minta maaf kepada Mei." "Nggak mau!" "Haist, kalian ini benar-be