Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 14

Setelah itu, aku mengikuti pelatihan dengan Bu Dewi, seketika jam pulang kerja telah tiba. Perutku sudah keroncongan, aku tidak sabar ingin pulang makan. Namun, ketika aku turun tangga, aku baru ingat janji yang kubuat dengan Yudo. Kalau aku pergi, Yudo pasti akan sangat marah! Aku hanya bisa mengirim pesan kepada ibuku untuk memberitahunya agar mereka tidak perlu menungguku makan. Aku tiba di depan pintu kantor dan kebetulan melihat Yudo mengambil jaket di atas sofa dan memakainya. Dengan tinggi 190 cm, bahu lebar dan pinggang ramping, dia memiliki aura yang sangat kuat. Alisnya yang tajam selalu memberikan kesan menekan, sorot matanya yang dalam dan hitam membuat orang sulit menebaknya. Yudo melihatku, seketika raut wajahnya menjadi lembut. "Aku kira kamu sudah kabur." Aku memang kabur tadi, aku sudah sampai di pintu masuk perusahaan, lalu baru teringat tentang hal ini, tapi aku pasti tidak akan mengatakannya. Aku menggaruk kepalaku. "Aku pasti nggak akan melupa hal ini, tiga bulan t

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.