Bab 262
Gisel mengeluarkan ponselnya dan menghubungi sebuah nomor, pihak lain segera menjawab panggilannya dengan cepat.
"Tolong bantu aku pulihkan semua rekaman kamera pengawas lantai dua di Hotel Siranta," ujar Gisel dengan ekspresi yang lembut pada orang di sisi lain panggilan.
Gisel tidak tersenyum saat ini, juga tidak sengaja merendahkan suaranya. Tapi kelembutan Gisel bisa langsung menghangatkan hati semua orang.
Saat ini Pak Jason merasa semua sikap acuh tak acuh Gisel telah menghilang dan digantikan dengan kelembutan yang belum pernah dilihat oleh Jason sebelumnya.
Tindakan Jason langsung berhenti, Gisel sedang menelepon dengan siapa?
Siapa orang itu sampai bisa memengaruhi Gisel dan membuat suasana hatinya berubah drastis?
Pada saat ini Pak Jason merasa cemburu. Cemburu pada orang lain di sisi lain panggilan yang bisa membuat Gisel selembut ini!
"Baik," jawab Harvel dari ujung lain panggilan. Harvel tidak butuh alasan apa pun saat ibunya ingin melakukan sesuatu, dia hanya perlu melaks

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link