Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 1412 Xander Mungkin Sakit

”Tuan Muda, sudah cukup.” George takut Farrel akan benar-benar membunuh pria itu, jadi dia segera maju untuk menghentikannya. Farrel menarik nafas dalam-dalam dan menatap Wolter, yang terbaring tak berdaya di lantai, dengan hina. Lalu, dia berbalik dan berkata, “Bawa dia ke polisi.” “Baik.” Farrel bergegas keluar vila dan melihat Xander yang sedang duduk di dalam mobil. Xander juga melihatnya. Mereka berdua saling bertatapan selama beberapa detik, lalu Xander menundukkan kepalanya dan perlahan menutup jendela. Farrel menyipitkan matanya, berjalan ke arah mobil, membuka pintu, dan masuk ke dalam. Begitu dia masuk, ruang di mobil yang semula luas langsung terasa sesak. Xander mengepalkan tangannya dengan erat tapi tidak mengeluarkan suara sedikit pun. Farrel melirik ke arahnya. Meskipun dia masih marah, dia bertanya dengan tenang, “Kenapa kau tidak memberitahuku?” “Aku bisa menyelesaikannya sendiri.” “Heh.” Farrel terkekeh pelan. “Siapa yang memberimu rasa percaya diri sampai

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.