Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 226

Victoria tertawa lebih riang. Julian berkata, "Aku sudah membantumu berperan jadi orang baik, apa kamu nggak seharusnya memberiku penghargaan?" Saat dia mengatakan itu sambil berusaha mendekat untuk mencium Victoria, tiba-tiba terdengar suara berkas jatuh di luar pintu. "Prak!" Sangat tiba-tiba. Victoria langsung mendorong Julian begitu teringat orang di luar. Julian menoleh dan melihat Bryan, serta gadis yang berdiri di samping Bryan yang saat itu sedang membungkukkan badan dengan panik untuk mengambil berkas yang jatuh. Julian meninggalkan Victoria dan berdiri tegak. "Adelle, kenapa kamu datang ke sini?" Bryan segera membela Adelle, "Pak Julian, saya yang memintanya mengirimkan berkas." Julian mengangguk dan berkata, "Nggak usah datang jauh-jauh. Bryan, nanti kamu antar dia kembali ke kantor, aku nggak akan pulang hari ini." Bryan mengangguk. Victoria sudah hampir bisa menebak. Dia tidak salah, gadis itu memang bawahannya Julian. Julian bahkan memerintahkan Bryan untuk memperhatikan

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.