Bab 90

"Johan, kamu mau apa sebenarnya?" Sheila tidak tahan lagi, dia pun akhirnya buka suara. Johan menatapnya dengan lembut. Sheila masih terlihat kesal dan acuh tak acuh. Johan belum pernah melihat ekspresi Sheila seperti ini sebelumnya. Johan dulu mengira bahwa Sheila sangat mencintainya. Oleh karena itu, Johan bersikap semena-mena. Namun, kebenaran sudah terungkap sekarang. Sheila pacaran dengannya bukan demi uang, melainkan menganggap Johan sebagai pengganti. Setiap mengingat hal itu, Johan makin marah. Johan bertanya dengan geram, "Jelaskan padaku." Sheila masih terdiam. Dia menatap Johan dengan bingung, "Apa?" "Selama bertahun-tahun, kamu hanya menganggapku sebagai pengganti, 'kan?" Sheila terdiam. Dia menunduk. Melihat Sheila diam saja, Johan memegang bahu Sheila. Dengan tatapan penuh amarah, Johan berteriak, "Jelaskan! Jelaskan padaku, sialan!" Sheila masih diam saja meski mendengar suara teriakan Johan. Sheila mengangkat wajahnya, lalu menjawab, "Johan, awalnya, aku hanya mau melih