Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 15

Fania berdiri sambil menahan sakit. Dia mengusap air matanya dan menatap mereka dengan tatapan mengejek. "Randi, kamu menyebutku kejam, memangnya kamu pikir dirimu nggak sama saja?" "Waktu aku kabur lima tahun lalu, bukankah kamu menikahi Alika karena wajahnya kembar denganku? Coba tanyakan ke dirimu sendiri, kamu yakin nggak menganggapnya sebagai penggantiku saja?" "Lima tahun, genap lima tahun kamu menikah dengan Alika. Tapi hanya karena tipuanku, kamu mau mencatatkan pernikahan kita di kantor catatan sipil." "Lantas kamu mau bilang kamu mencintai Alika?" "Kamu marah sekarang bukan karena mencintainya, tapi karena nggak bisa terima kenyataan kalau sudah tertipu orang sepertiku. Semua yang kamu lakukan ini bukan karena mencintai Alika, tapi demi menenangkan dirimu sendiri." "Kamu egois dan munafik. Kamu yang menjijikkan!" Fania lalu mengalihkan pandangannya ke arah tiga kakaknya yang berdiri di samping. "Kalian juga sama saja! Sama-sama egois dan bodoh!" "Kita sudah lebih dari dua pul

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.