Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 44

Ciko mendapati Julie hanya mengenakan piyama tipis yang sudah basah kuyup. Dia meringkuk di sudut dengan tubuh penuh goresan. Ciko buru-buru mematikan air, lalu meraih mantel mandi dan menyelimutkannya. Dia menutupi tubuh Julie yang hampir terlihat. "Kamu nggak apa-apa?" Suaranya cukup keras. Namun, saat terdengar di telinga Julie, suara itu seolah sayup-sayup. Julie baru perlahan sadar, mendongak menatapnya dengan wajah pucat. "Tak apa-apa." "Aku antar kamu ke rumah sakit." Ciko membungkuk, lalu hendak menggendongnya. Namun, Julie malah menghindar. Dia menggigit bibirnya dengan keras. "Nggak boleh." "Semua rumah sakit di Kota Torun dikuasai Keluarga Grayson. Steve tahu aku kembali. Kalau dia tahu aku minum obat, pasti akan kasih tahu Victor!" "Kalau Victor tahu ada obat di dalam anggur, nanti aku tak akan bisa mendekatinya lagi ...." Dia memaksa untuk berkata hingga napasnya tersendat. Lebih dari empat tahun lalu, dia sempat memalsukan kematiannya. Jika bukan karena bantuan Jonas, dia

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.