Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 204

"Bahkan dia, dia ...." "Dia malah mendorongku!" Karin menyeka air matanya, wajahnya penuh dengan kesedihan dan ketidakberdayaan. Seumur hidupnya, siapa yang pernah menyakitinya? Pada saat ini. Semua orang yang hadir terkejut mendengar kata-kata itu. Namun, kemarahan segera tergambar di wajah mereka. "Si berengsek ini, dia benar-benar sudah bosan hidup, ya!" "Dia mendorongmu? Siapa dia sampai berani mendorongmu?" "Kamu sudah baik membiarkan dia kembali, tapi bajingan ini malah nggak menghargainya. Kenapa dia bisa begitu berani?" Liana langsung marah dan berteriak keras. Emosinya juga makin tidak terkendali, napasnya terasa cepat dan tersengal. Setelah acara pesta kedewasaan Marco, Keluarga Atmaja makin tidak menyukai Devan. Mereka sangat marah terutama kepada Devan. Sekarang, dengan Devan yang melukai Karin, mereka tidak bisa diam saja. "Kenapa kamu ingin bawa dia kembali?" "Orang ini sudah putus hubungan dengan Keluarga Atmaja, kenapa masih cari dia?" "Apa kamu lupa sama kejadian di ac

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.