Bab 525

Padahal selama ini Sonia begitu menyayangi dan memanjakan Marco! "Kalian! Kalian benar-benar bicara omong kosong!" "Keluarga kita hidup berkecukupan, makan minum nggak pernah kekurangan. Bisa hidup damai seumur hidup pun sudah cukup!" "Kenapa kamu masih bersikeras ingin mengambil saham Keluarga Kamari? Jelas-jelas itu karena kamu ingin merampasnya!" "Kenapa aku harus memberikannya padamu? Bukannya kita juga nggak sedang dalam kesulitan berat?" Sonia menjelaskan dengan suara lantang, penuh tekanan. Aura kuat pun meledak dari dirinya. Kenangan-kenangan lama mendadak membanjiri pikiran Sonia. Semuanya adalah tipu muslihat Fredi terhadap dirinya! "Di tanganmu, saham itu memang nggak terlalu berguna!" "Jadi, kenapa kalau kamu memberikannya padaku? Tapi nyatanya kamu malah memilih untuk menyembunyikannya. Itu adalah sebuah pengkhianatan terhadapku!" "Sekarang aku mengkhianatimu, anggap saja sebagai balasan yang setimpal!" Fredi berkata suara yang mantap, tanpa sedikit pun rasa bersalah. "Das