Bab 285
Ophelia mengangguk. "Aku sih nggak masalah, tapi apa kamu yakin nggak bakal ketahuan?"
"Nggak bakal! Ayah dan ibu tiriku lagi mengajak adikku main ke luar, jadi aku cuma sendirian di rumah."
Marsha menjawab sambil tertawa, lalu segera mencuri anggur milik ayahnya.
"Nah, ayo bersulang!"
"Bersulang!"
Marsha dan Ophelia saling menyulangkan gelas mereka.
Ophelia tidak bertanya kepada Marsha kenapa dia ditinggal sendirian sementara adik laki-lakinya diajak pergi main keluar oleh ayah dan ibu tirinya.
Marsha juga tidak bertanya kenapa Ophelia yang merupakan putri kesayangan keluarga Hawkin itu malah menghabiskan Tahun Baru seorang diri.
Mereka saling bertatapan sambil tersenyum dan menenggak anggur masing-masing.
Mereka bisa saling memahami karena merasa cocok dengan satu sama lain.
Rebusan yang pedas, ditambah dengan anggur. Suasana di dalam apartemen Ophelia jadi terasa begitu hangat, aroma masakan dan bunga memenuhi setiap sudutnya.
Suara kembang api terus terdengar di luar jendela sana,

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ