Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 96

Siapa sangka si bodoh ini justru membunuh dirinya sendiri! Mia sudah cukup gelisah karena ucapan Ophelia. Ketika melihat sikap Jenni, dia pun melampiaskan amarahnya, "Bukankah kamu yang selalu bilang Yvonne adalah anjing kesayanganmu? Sekarang, lihatlah! Anjingmu justru menggigitmu!" "Kamu masih punya muka untuk berbicara? Seandainya kamu nggak menyuruhku pergi ke rumah sakit jiwa untuk memberi pelajaran padanya, apakah ibunya akan bunuh diri?" Jenni membalas dengan mata melotot dan senyum sinis, "Kalau bukan karena ide bodohmu, semua ini nggak akan terjadi!" "Aku hanya ingin kamu menggertak ibunya agar Yvonne lebih patuh. Apa kamu nggak lihat dia mulai melawan? Tapi aku nggak menyuruhmu membunuhnya!" Mia membalas tajam. Dia tidak mau kalah. Dua rekan yang dulunya saling bekerja sama, kini saling menyalahkan satu sama lain. Jenni merasa kepalanya berdenyut karena amarah, tetapi segalanya memang tidak bisa diprediksi. Dia mengira kalau dia memiliki video-video itu, dia sudah menggenggam

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.