Bab 501 Aku Milikmu

Elisa mengangkat alisnya. "Keluarga Akasia? Kamu sepertinya sangat peduli dengan jamuan mereka." "Ya. Awalnya aku bisa hadir sebagai tunanganmu." Sembari berbicara, Jason menyerahkan segelas teh kurma yang telah disiapkan sebelumnya. "Naiklah ke mobil dulu. Aku akan ceritakan kepadamu begitu sampai di sana." Elisa dijaga dengan baik. Dia duduk di sampingnya sambil menyesap teh kurma. Jason menyiapkan dua mobil bisnis. Keduanya adalah Alfa. Sebaliknya, Mario berada di mobil lain. Jadi, ini termasuk kesempatan langka bagi mereka berdua untuk berinteraksi. Jason menghabiskan kebanyakan waktunya untuk bekerja. Setelah masuk ke dalam mobil dan membantu Elisa menyesuaikan kursi, barulah dia punya waktu untuk mengirimkan instruksi kerja melalui grup rapat. Elisa setengah berbaring di dalam mobil, lalu menguap dengan malas. Wajah cantiknya begitu memikat. Pemandangan inilah yang dilihat Jason setelah selesai mengirim pesan. Sorot matanya berubah gelap. Dia menggerakkan gelang tasbih merah di p