Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 652

Gadis kecil yang baru dibawa kembali ini menarik juga! Dari pesta perkenalan sampai hari ini, baru lewat semalam saja, tetapi dia sudah mengingat nama mereka semua. Meski Pak Girin membantunya dari belakang, daya ingat seperti ini juga sangatlah luar biasa. Ditambah dengan pulpen yang dilempar oleh Elisa barusan. Lemparannya akurat sekali. Para pemegang saham memang sudah lanjut usia, tetapi bukan berarti mereka tidak memiliki otak. Nona Luna tidaklah sederhana. Jika mereka pintar, seharusnya mereka bertindak secara bijaksana dan tidak melakukan hal bodoh. Jelas sekali, Pak Beni itu orang yang licik. "Tak disangka, ternyata Elisa mengenaliku. Untung saja ada Pak Girin. Dia masih sangat perhatian sama rekan-rekan tua seperti kami." Kata-kata ini sengaja memberi peringatan kepada Elisa. Elisa tersenyum tipis. "Saya hanya khawatir Pak Beni lelah. Jadi, ada kabar baik apa? Sampai-sampai Anda harus bicara sama Pak Subi secara pribadi." Pak Beni memang dari awal berpihak pada Yosef. Dia ingi

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.