Bab 603
Devan masih berbohong!
Air mata Felica langsung jatuh. Dia kecewa, sangat kecewa. Sampai di titik ini pun, Devan masih tega membohonginya!
Kenapa?
Felica mulai terisak, suaranya tercekat.
Devan jelas mendengar suara tangisnya di seberang. Hatinya langsung terhimpit, "Felica, kamu kenapa? Kamu menangis? Ada apa, sesuatu terjadi?"
Di dalam ruangan, semua tamu sudah memusatkan perhatian ke arah Devan dan Siena. Mereka berdua adalah tokoh utama hari ini, dan sekarang, Devan malah berhenti di depan pendeta dan menjawab telepon. Bisik-bisik mulai terdengar di antara para undangan.
Siena langsung melangkah maju, panik menggenggam lengan Devan dan berbisik, "Devan, semua orang sedang melihat kita. Kalau ada apa-apa, nanti setelah pernikahan saja, ya?"
Sementara itu, di luar ruangan, Felica masih menangis. Suaranya bergetar, "Devan, kamu lagi sibuk apa? Kamu lagi sibuk nikah sama Siena, ya?"
Mata Devan membelalak, napasnya terhenti sesaat. Dia bertanya, "Felica, kamu sudah tahu? Siapa yang kasi

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ