Bab 99 Merasa Diri Sendiri Buruk
Hanya seorang pemuda, seharusnya dia bisa kalahkan.
Namun, satu menit kemudian, Reza terkapar di tanah, tubuhnya menggeliat, merasa seluruh tulangnya hancur.
Siapa yang bisa menjelaskan kenapa pemuda itu bisa bertarung begitu hebat?
"Sudah lapor polisi?" tanya Kenzo pada Ardelia.
"Belum."
"Aku yang akan lapor."
Kenzo segera mengeluarkan ponsel untuk menghubungi polisi.
Reza langsung panik, "Ardelia, aku kakakmu, bagaimana bisa kamu lapor polisi dan menangkapku!"
Ardelia malas menanggapi.
Tak lama kemudian, polisi datang dan membawa mereka pergi.
Setelah Ardelia dan Kenzo selesai memberikan keterangan, mereka keluar dari kantor polisi. Ardelia melihat sedikit ketegangan di mata Kenzo dan merasa khawatir, "Buka bajumu."
Kenzo melihat Ardelia dengan ragu, "Bukankah ini agak kurang pantas? Kita masih di luar."
Ardelia tersadar dan wajahnya sedikit gelap, "Aku ingin melihat lukamu."
"Naik mobil saja."
Mereka masuk Rolls Royce milik Kenzo. Kenzo melepas jasnya, jari-jari panjangnya membuka k

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ