Bab 1242
Malam ini, Taman Ambawang terang benderang. Sudah pasti penghuninya tidak akan bisa tidur.
Rafael sangat gemar mengoleksi barang antik, tetapi malam ini dia membanting beberapa vas antik bernilai jutaan karena marah besar.
Dalam sekejap, keramik puluhan juta itu hancur berantakan.
Ketiga wanita itu berdiri di depan Rafael dengan ekspresi kaku. Rina sangat panik hingga dia memegang erat tangan Melly, juga Lita turut merasa sangat cemas.
"Jadi … kalian semua tahu ..."
Rafael gemetar, kemarahan menggelegak di nadinya. "Kalian semua tahu, tapi merahasiakannya dariku selama tiga tahun … TIGA TAHUN PENUH?"
"Rafael, kami menyembunyikannya karena nggak pengin kamu sedih dan sakit hati."
Melly mencoba menenangkan diri dan berkata pelan, "Kesehatanmu selama beberapa tahun terakhir buruk banget. Kalau kamu dapat kejutan kayak gni, itu bisa bahaya."
"Haha … Hahaha … "
Tubuh tinggi Rafael terhuyung, dia menunjuk mereka dengan mata penuh amarah dan tertawa. "Kalian ini … Gimana kalian bisa buat aku

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ