Bab 127
Wah!
'Michael! Kamu gila, ya?'
Clarine berteriak dalam hati, kemudian dia tertawa sembari berkata, "Tuan Michael, hari ini candaanmu ... benar-benar banyak."
"Aku nggak bercanda, Clara, aku serius!"
Michael merasa emosional. Dia hendak memegang bahu Clarine, tetapi wanita itu langsung mundur ke belakang untuk menghindar.
"Tuan Michael, kalau aku nggak salah ingat, pagi ini aku sudah mengatakan apa yang harus kukatakan padamu. Apa aku harus berkata kasar dulu, baru kamu bisa ngerti?"
"Aku tahu kamu menolakku."
Michael menatapnya dengan tajam sambil tersenyum getir. "Aku tahu kamu sekarang bersama Rio, tapi aku tetap ingin memberitahumu. Asalkan kamu menoleh, aku akan ada di belakangmu. Aku nggak keberatan menjadi ban serepmu, menjadi cadanganmu pun nggak masalah!"
Clarine berkata, "Cadangan apaan! Kamu kira aku itu Rafael?"
Namun saat ini, mata indah pria ini terlihat penuh dengan kekhawatiran dan penyesalan. Ini benar-benar memikat hati, pantas saja dia selalu sukses di dunia asmara.
S

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ