Birthday Gifts
"Nad, gue balik duluan, ya," ujar Valerie setelah menerima kado ulang tahun dari Nadin.
Gadis bertubuh gembul itu hanya mencebik kesal. "Kok pulang? Kirain lo mau traktir gue makan," gerutunya kesal.
Val meringis lalu mencubit pipi temben milik Nadin dengan gemas.
"Besok ya, sayang. Hari ini gue ada janji."
"Sama Mas Ken, ya? Hmm, pacaran mulu!"
"Bukan sama dia," elak Val. "Udah ah, lo nggak kenal."
Lagi-lagi Nadin hanya mencebik sambil memutar bola matanya.
Sedangkan Val hanya bisa tertawa melihat tingkah laku Nadin yang sedang kesal padanya.
"By the way, thanks ya kadonya!" seru Val, sebelum tubuhnya menghilang di balik pintu taksi online yang tadi ia pesan.
Sore itu, Val ada janji untuk bertemu dengan Erick, di salah satu cafe yang letaknya tak jauh dari rumah sakit tempat lelaki itu bekerja.
Val sengaja memilih tempat itu, karna ia tak mau Erick jauh-jauh menemuinya.
Demi membalas sikap baik Erick selama ini, Val akhirnya menyanggupi permintaan lelaki itu untuk bertemu. Karna Val s

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ