Menikmati Tubuh Sely
"Kok air putih?!" pekik Valerie sambil mengipasi bibirnya yang kemerahan karna sensasi terbakar dari cabe yang ia masukkan ke dalam mie instan miliknya.
Ken mengernyit. "Trus apa dong?" tanyanya masih memegang gelas berisi air putih untuk Valerie.
"Kasih sirup kek, apa kek. Duh, pedes banget ini! Jangan lupa es batu!" serunya memerintah. Sedangkan Ken hanya bisa menurut, dari pada gadis di hadapannya ini ngomel-ngomel nggak jelas.
"Harusnya kamu minum susu. Biar cepet reda rasa pedasnya," saran Ken seraya menyerahkan segelas es sirup untuk Valerie yang langsung meneguknya hingga separuh penuh.
"Aku nggak suka susu. Mual!" sahutnya setelah meletakkan gelasnya di atas meja. "Makasih ya."
Ken hanya menaikkan alisnya. "Makanya, kalau nggak bisa makan pedes jangan sok-sokan. Bikin repot aja sih," gerutu lelaki itu. "Mie instanku jadi dingin gara-gara kamu."
Valerie nyengir. "Sorry!"
"Jarimu gimana?"
Val melirik ujung telunjuk kirinya. Ada bekas sayatan di sana, namun darahnya benar-benar su

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ