Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Pejuang Terhebat No. 1Pejuang Terhebat No. 1
โดย: Webfic

Bab 3439

Eduardo semakin emosional saat berbicara. Dia tidak menginginkan apa pun selain mencengkeram kerah baju mereka dan berteriak langsung ke wajah mereka. Bibir Fane berkedut tak berdaya. Eduardo terlalu keras kepala. Jika dia tidak peduli dengan rencananya, dia akan diam saja dan melupakan soal Eduardo. Namun, ketika mengingat rencananya, Fane tidak bisa tidak berkata, “Kami hanya tidak akan melakukan apa pun satu sama lain, bagaimana ini bisa menjadi sebuah rencana? Jika kau merasa seperti itu, lalu bagaimana hal itu akan membuatmu menderita kerugian?” Eduardo mengangkat alis dan berkata, “Tentu saja, hal itu akan menjadi kerugian kami. Jika tidak, kau tidak akan bersusah payah menyusun cerita ini sehingga kami dapat memercayaimu. Tiba-tiba, kau mendadak meminta gencatan senjata–aku menolak untuk percaya bahwa kau akan bersikap sangat baik.” “Izinkan aku memberitahumu. Aku tidak seperti mereka yang akan memercayai apa pun yang kau katakan. Kau bisa melupakannya. Aku tidak akan tertipu.”

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.