Bab 20
Aku tersenyum dan menjawab pertanyaan Sean.
"Jangan memanfaatkanku lagi, Vica. Kamu bisa mencoba menyukaiku. Aku nggak seburuk itu, jauh lebih baik daripada Oliver. Aku sudah lama menyukaimu."
Sean berbicara dengan nada serius.
Dia sudah bilang kalau dia menyukaiku sejak SMA.
Di matanya, aku adalah adik angkatan yang dingin dan tidak mudah didekati.
Sean juga mengatakan bahwa dia tidak pernah berpacaran dengan Jane.
Saat mengobrol dengan Jane, Sean hanya menanyakan soal aku.
Awalnya dia ingin memanfaatkan Jane untuk bisa mendekatiku.
Namun, aku kuliah di luar negeri setelah lulus SMA.
Sean pun akhirnya memutuskan untuk menjadi tentara.
Dia sama sekali tidak menyangka bahwa aku akan bertunangan dengan Oliver. Bisa dibayangkan betapa kesalnya dia setelah tahu bahwa perempuan yang dia suka justru berpacaran dengan keponakannya sendiri.
Karena takut cemburu, Sean jarang pulang ke rumah.
Setelah mendengarkan penjelasan Sean, aku baru tahu bahwa kami sudah dipermainkan oleh Jane.
Jane berkat

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ