Bab 628
Senyuman Bu Melina langsung lenyap. Dia menjawab dengan nada datar, "Oh, mereka itu kerabat Pak Steve. Anak-anak muda itu sangat menggemaskan, jadi aku mengundang mereka makan."
Kata 'menggemaskan' membuat hati Mila terasa berat.
Bu Melina tahu tidak sih bahwa salah satu dari mereka itu perebut suami cucunya!
Benar-benar wanita tua yang linglung!
Mila sontak merasa kesal dan marah.
"Kenapa ekspresimu itu? Kamu kenal mereka?" tanya Bu Melina.
"Eh ... Nggak kok."
Mila menjawab dengan agak ragu.
Dia teringat bahwa tidak lama lagi Keluarga Candrika akan datang ke Kota Yandara untuk menghadiri pesta ulang tahun. Nanti kedua nenek dari masing-masing keluarga akan menjadi penghubung, sehingga semuanya pasti akan berjalan lancar.
Jika Mila mengungkapkan apa yang dilihatnya di Kota Awani saat itu, mungkin putrinya akan merasa tidak nyaman. Bu Melina juga bisa saja mempertimbangkan kembali perjodohan di antara mereka.
Lebih baik Mila diam saja.
Bu Melina memandang menantunya sejenak, kemudian me

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ