Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 270 Dia Adalah Anak Usia Delapan Tahun

“Sean, kenapa kau ....” Elior langsung bereaksi. Dia mengulurkan tangannya pada Sean yang masih berbaring di kasur. “Jangan sentuh aku!” Sean mengelak. Ray mendekatinya. Dia takut kalau Sean akan membuka luka di dadanya. “Sean, jangan bergerak! Awas, lukamu!” Kali ini, Sean bereaksi lebih ganas. Dia bahkan mengibaskan tangannya yang terhubung dengan infus ketika Ray mendekatinya. “Sean, ada apa? Ini aku! Aku! Ray!” Elior memegang Ray yang hendak mendekati Sean. “Tenanglah. Ada yang tidak beres dengan Sean.” “Siapa kalian? Keluar! Keluar!” Sean berbicara seperti seorang anak kecil. Dia melihat ke arah orang-orang yang ada di sekitarnya ketakutan. Tiba-tiba, ketika matanya melihat ke arah perempuan satu-satunya yang ada di ruangan ini, dia berhenti. Sesaat kemudian, Sean sudah tidak peduli lagi dengan semua selang yang ada pada dirinya. Dia langsung memeluk Jane di depan semua orang dengan suara sedih. “Kakak, aku takut.” Jane membeku. Dia begitu tegang begitu dia menu

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.