Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 1309

Mendengar suara yang diimpikannya setiap saat, setiap hari, Madeline mendongak dan menatap ponsel di tangan Ryan. Matanya membelalak kaget saat mencoba mencari sumber suara Jeremy. Namun, Ryan telah membalik ponselnya dan dia pun disambut dengan bagian belakang ponsel. 'Apakah itu kamu, Jeremy?’ ‘Apakah ini suaramu?’ Madeline bangkit dan berjalan mendekat, hendak memeriksa, tapi Ryan mencengkram pergelangan tangannya sebelum dia bisa melangkah lebih jauh. Pria itu menariknya ke arahnya. Ryan membalikkan tubuh Madeline sehingga punggungnya menempel di dadanya. Kemudian, dia meraih rahang Madeline untuk memaksanya menatap layar ponsel. Madeline berjuang mati-matian untuk melepaskan diri dari dekapan Ryan, tapi sosok Jeremy tiba-tiba memasuki garis pandangnya. “Jeremy…” "Linnie!" Suara Jeremy bergema jelas di telinganya. Madeline menatap pria yang panik dan gelisah itu. Dia merasakan kedua sudut matanya mulai memanas. Dia tahu mengapa Jeremy tampak beberapa saat lagi akan jadi gila. Dia b

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.