Bab 1770
Madeline merasakan kedua sudut matanya memanas karena emosi yang muncul. Sudah lama sekali dia tidak mendengar anak itu berbicara.
Sekarang, dia akhirnya mendengar Lilian berbicara lagi.
Suara manis itu begitu jernih dan merdu.
Madeline melihat sosok kecil di depannya dan itu adalah siluet Lilian.
Madeline mengulurkan tangannya dan hendak meraih tangan Lilian. Dia akhirnya meraih sebuah tangan. Namun, dia tiba-tiba tersentak bangun dan yang muncul dalam penglihatannya adalah wajah tampan Jeremy yang dipenuhi dengan kekhawatiran.
"Linnie, apa kau bermimpi tentang Lilly?" Jeremy mendekatinya dan bertanya dengan lembut.
Madeline melihat tinjunya yang terkepal dan kembali sadar.
Kebahagiaan yang dia rasakan sebelumnya langsung berubah menjadi kekecewaan yang tak ada habisnya.
“Ya, aku memimpikan Lilian. Aku juga mendengar anak itu berbicara kepadaku dan dia ingin aku pergi mencarinya.”
“Linnie…”
Tok, tok, tok.
Ketika Jeremy hendak mengajukan pertanyaan lagi kepada Madeline, mereka mendenga

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ