Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 20

Weryan mendengarkan dengan tenang tanpa mengejar rincian, lalu melangkah ke hadapannya, menatapnya dalam-dalam, kemudian perlahan menggenggam tangan Viandina yang dingin. "Dina ...." Weryan memanggil nama Viandina dengan suara rendah dan tegas. "Tak peduli apakah mimpi itu nyata atau semu, pahit atau manis, semuanya telah berlalu. Mulai sekarang, kenyataanmu akan kujaga. Masa depanmu, akan kutulis bersamamu." Dengan sedikit menunduk, Weryan menatap Viandina dengan mata sejajar, dengan kesungguhan yang tak bisa dibantah, "Ingat, kamu adalah Viandina, putri Fajar yang paling bersinar di Kerajaan Desmana, dan juga satu-satunya istri yang akan kumiliki seumur hidup ini, calon Ratu Kerajaan Ledanio di masa depan. Tak ada yang boleh merendahkanmu, tak ada yang boleh menyakitimu." Ucapan itu seperti aliran hangat yang perlahan meresap ke dalam hati Viandina yang telah lama membeku. Viandina menatap pria di depannya, yang tenang dan bijaksana, serta memberinya penghormatan penuh dan janji yang

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.