Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Puncak KehidupanPuncak Kehidupan
โดย: Webfic

Bab 1816

Pemimpin Darah Syura memandang Spencer, yang berlutut di tanah dan sudah berpasrah diri, lalu dia melambaikan tangannya. Orang-orang yang telah kerasukan dan hendak mencabik-cabik Spencer berhenti dan berdiri diam. Ternyata orang-orang itu masih bisa mendengarkan perintah, dan masih ada kecerdasan. "Karena kamu telah mengembangkan sihir sukuku, itu bagus!" Pemimpin Darah Syura berkata. “Kami telah dikurung oleh biksu busuk itu, Pindola, di Kuil Kala selama ribuan tahun. Kami tidak tahu apa-apa tentang dunia luar sekarang, dan aku ingin kamu membantu aku.” Spencer hanya ingin meninggalkan tempat ini hidup-hidup. Dia sangat egois dan orang yang hanya mencari keuntungannya sendiri. Kehidupan dan kematian orang lain tidak menjadi perhatiannya. Spencer segera membungkuk dan berkata, “Tuanku, tolong beri tahu aku. Aku, Spencer Queen, akan menuruti kata-katamu tanpa pertanyaan.” "Sangat bagus!" Pemimpin Darah Syura puas dengan sikap Spencer. “Kalian manusia memiliki pepatah bahwa orang b

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.