Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 51

Setengah jam kemudian. Alice selesai memeriksa tubuh Damian, lalu memberikan akupunktur di beberapa titik seperti pada titik akupunktur di kepala, titik akupunktur di mata kaki, titik akupunktur di punggung kaki, serta titik akupunktur di antara telunjuk dan ibu jari. Nadi Damian ternyata lebih parah daripada yang Alice duga. Sakit kepala kronisnya yang mendalam disebabkan oleh penggunaan obat beracun dalam jangka waktu panjang. Selain itu, obat ini bukan hanya satu jenis. Tampaknya, ada lebih dari satu orang di keluarga Cavali yang menginginkan kematiannya! Hidup pria ini di keluarga Cavali ternyata memang tidak begitu baik. Bahkan tubuh yang dibanggakannya ini juga tidak dalam kondisi baik. Damian hanya bisa terdiam saat dia melihat Alice penuh dengan tatapan simpati. Alice menepuk pundaknya dengan lembut, memberi isyarat agar pria itu tidak bersedih. Damian terdiam. Alice pun ikut terdiam. Damian bertanya, "Apa sudah nggak ada harapan lagi?" Keduanya kembali terdiam. "Kalau kita bis

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.