Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Selamat Malam, Tuan AresSelamat Malam, Tuan Ares
โดย: Webfic

Bab 833

Mata Sera merah dan dia tidak bisa berhenti menangis. Angeline ingin memberi Sera tisu. Tetapi Sera memelototi Angeline dengan mata seolah berlumuran darah dan berkata dengan marah, "Jangan mencoba menjadi orang suci, Angeline. Aku tidak akan berterima kasih padamu. Sebaliknya, aku merasa jijik.” “Aku selalu iri padamu sejak aku masih kecil. Kenapa semua orang menyukaimu? Sekarang, aku akhirnya tahu. Kau beruntung bisa terlibat dengan Tuan Muda ternama seperti Jay dan itulah kenapa keluarga Severe berubah pikiran tentangmu." Ada seringai di wajah Sera. Dia tampak seperti sedang melampiaskan amarahnya. “Sekarang aku kasihan padamu karena Jay tidak mencintaimu lagi. Kau akhirnya tahu rasanya dipandang rendah seperti aku.” “Hehe, dulu aku bodoh. Aku berusaha keras untuk mendapatkan pengakuan dari keluarga ini. Sekarang, aku akhirnya mengerti. Di dunia ini, tidak ada cinta yang datang entah dari mana. Kalau kau ingin mereka menghargaimu, kau harus berdiri lebih tinggi dari mereka.” Setela

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.