Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 70

Anehnya adalah aku sama sekali tidak merasa takut padanya. Apa yang tersisa di dalam hatiku hanyalah rasa benci, rasa benci yang tidak bisa dijelaskan. Aku membencinya yang memperlakukanku seperti ini. Aku bahkan lebih membenci diriku sendiri, tidak masalah jika aku tidak menyukai Carson sebelumnya, tapi kenapa aku malah mencintainya di saat seperti ini. Hatiku terasa sangat sedih. Rongga mata dan hidungku terasa sangat masam, bahkan mataku perlahan-lahan diselimuti dengan kabut. Aku menarik napas dalam-dalam dan berusaha untuk menahan tangisku. Carson tiba-tiba menatapku untuk waktu yang lama dan menghela napas. Carson mencondongkan tubuhnya untuk mencium bibirku dan terdengar nada bicara yang tidak berdaya dalam suaranya, "Kenapa dulu aku nggak tahu kalau kamu ternyata begitu keras kepala?" Aku memalingkan wajahku dan air mata yang kutahan mengalir turun seperti manik mutiara. Emosi manusia benar-benar sangat aneh. Aku tidak menangis saat dia menyiksaku dengan kejam. Hanya saja, kena

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.