Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Suamiku untuk AdikkuSuamiku untuk Adikku
โดย: Webfic

Bab 846

Anak buahnya segera melepaskan Nenek Dhiera, tapi Nenek Dhiera lemas setelah lapar seharian dan langsung terjatuh ke tanah setelah didorong. Ekspresi Tavo berubah dan saat hendak mengulurkan tangan untuk menarik Nenek Dhiera, Aldi segera melangkah maju dan memapahnya. "Nenek, apa Nenek baik-baik saja?" Nenek Dhiera menggeleng, "Aku baik-baik saja Aldi, kunci rahasianya nggak boleh diberikan padanya." "Nenek, kamu lebih penting daripada kunci rahasianya." Setelah berkata begitu, dia melemparkan kotak berisi kunci rahasia itu kepada Tavo, memapah Nenek Dhiera dan hendak pergi. Namun, setelah dia mengambil dua langkah, Tavo mencibir dan berkata, "Hentikan mereka!" Para pengawal yang sudah waspada pun segera melangkah maju untuk mengepung mereka berdua, suasana langsung menjadi sangat tegang. Aldi berbalik dan menatap Tavo dengan dingin, "Aku sudah memberimu kunci rahasianya, mau apa lagi?" "Kamu memberiku kunci rahasianya, tapi aku belum tahu apakah kunci rahasia itu asli atau palsu, jadi

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.