Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Suamiku untuk AdikkuSuamiku untuk Adikku
โดย: Webfic

Bab 863

"Dia yang menolak mengakui kami! Itu semua salah dia. Kalau dia memberi kita semua uangnya, ini nggak akan terjadi!" Mendengar perkataan Marta yang mengejutkan, wajah polisi itu dipenuhi amarah. "Kapan kalian pernah menganggapnya sebagai putri kalian? Kalian hanya menganggapnya sebagai mesin ATM!" Induk penghisap darah seperti ini ibarat lintah. Sekali mengisap darah, mustahil bisa dilepaskan. Mancy melakukan hal yang benar dengan menjauhi mereka, tapi dia jatuh ke dalam perangkap Henry dan akhirnya bunuh diri di perusahaan tersebut. "Orang seperti kalian nggak pantas menjadi orang tua atau bahkan manusia!" Wajah Marta menjadi pucat karena marah dan dia berkata, "Apa kalian sebagai polisi pantas berkata begitu? Nggak berpendidikan sama sekali, aku mau tuntut kamu!" Polisi itu memandangnya dengan dingin dan berkata, "Kalau kamu mau menuntut, silakan saja!" Setelah mengatakan itu, polisi itu langsung berdiri dan pergi. Begitu polisi pergi, wajah Marta tiba-tiba berubah dari tatapan galak

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.