Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Suamiku untuk AdikkuSuamiku untuk Adikku
โดย: Webfic

Bab 96

Serina menatapnya dengan dingin, tanpa ada kehangatan di matanya. "Jadi, saat kamu mengirim seseorang untuk mengawasiku, apa hasilnya? Apakah dia melihatku berciuman dengan seseorang atau melihatku masuk kamar hotel bersama seseorang?" Aldi mengerutkan kening lalu hendak berbicara ketika Serina berbalik dan langsung pergi. Keduanya terlibat perang dingin, bahkan Andi dan bibi yang sedang memasak menyadarinya. Bibi menarik Serina ke samping dan berbisik, "Nona Serina, apakah Anda bertengkar dengan Pak Aldi?" "Tidak, kenapa memangnya?" "Pak Aldi sepertinya sedang dalam suasana hati yang buruk akhir-akhir ini." Serina terdiam selama beberapa detik dan kemudian berkata, "Mungkin ada terlalu banyak hal yang terjadi di perusahaan. Jangan khawatirkan dia. Dia akan baik-baik saja setelah beberapa saat." "Baik." Setelah bibi pergi, Serina menunggu di sofa sampai Aldi kembali untuk makan malam. Menjelang jam tujuh, Andrian menelepon untuk memberitahu Aldi agar menghadiri jamuan makan malam dan t

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.