Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม
Takdir Cinta dari PamanTakdir Cinta dari Paman
โดย: Webfic

Bab 61 Dia sangat Perhatian padamu

Saat berbicara, Mona teringat tentang kejadian yang dia lihat kemarin, dia tidak bisa menahan diri untuk menangis. "Mona, maaf, aku sudah membuatmu khawatir." "Aku benar-benar ketakutan waktu melihat kamu nggak sadarkan diri, jadi aku menangis. Karena melihatku menangis histeris, Tristan menyuruh asistennya mengajakku keluar, keterlaluan sekali dia." Mona agak ragu saat mengatakannya, tetapi nada suaranya jelas menunjukkan kekesalannya. Namun, Chyntia tidak melihat adegan di mana Mona menangis sambil memegang ranjang pasien. Orang yang tidak tahu akan mengira bahwa orang yang terbaring di ranjang sudah meninggal. Chyntia menyunggingkan senyum sambil mengedipkan mata beberapa kali. Sekali lagi, Paman menolongnya. Chyntia merasa makin berutang budi kepada Paman. Chyntia sedikit mengerutkan bibirnya dan bertanya, "Mona, bagaimana Paman bisa tahu keberadaanku?" Mona menarik kursi mendekat, lalu berkata, "Waktu kamu masih pingsan, aku menanyakan hal itu kepada asistennya Tristan." "Asistenn

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.