Webfic
เปิดแอป Webfic เพื่ออ่านเนื้อหาอันแสนวิเศษเพิ่มเติม

Bab 705

Saat ini bisa dibilang kalau Surya sedang bertarung seorang diri menghadapi Prajurit Roh yang tak ada habisnya. Raja Akhram menatap wanita yang ada di samping pria itu, setelah beberapa saat kemudian dia berkata dengan perlahan, "Kalian yang tak memiliki jiwa, kalian benar-benar telah membuatku terkejut." "Tak berjiwa?" Surya baru pertama kali mendengar panggilan seperti ini, sehingga dia segera melirik ke arah wanita tersebut sekilas. "Pak, fokuslah sedikit, pasukan Prajurit Roh ini bukanlah sesuatu yang bisa kami hadapi," ujar Naka mengingatkan. Surya yang sedang membunuh para Prajurit Roh segera mendengus, "Kamu pikir aku nggak kewalahan melawan mereka? Memangnya nggak boleh aku lihat sebentar saja?" Naka sontak terdiam, sementara Thalia berbicara dengan khawatir, "Kak Surya, sekarang bukan saatnya menggoda wanita." Surya juga terdiam, dia hanya penasaran, tetapi kenapa dua orang ini malah berpikir yang tidak-tidak? "Bocah tengik, lebih baik kamu perhatikan dirimu sendiri saja. Kura

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์

ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม

เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ

© Webfic, สงวนลิขสิทธิ์

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.