Bab 19
Di Kota Surai, dekat rumah sakit, dibuka sebuah toko buku.
Pada akhir pekan, toko buku itu cukup ramai. Nadine berjaga di dalam toko, hingga larut malam baru menutupnya.
Ritme hidup di sini tidak secepat di Kota Bulam. Sinar matahari melimpah, suhunya hangat, kadang hujan, dan udara tidak kering.
Nadine sudah tinggal di sini selama satu tahun.
Selama setahun ini, dia mulai menyukai kenyamanan di tempat ini. Semua lukanya telah sembuh, kecuali beberapa bekas luka yang menjadi bukti bahwa dia pernah terluka. Sebagian besar perasaannya hampir semuanya telah dia lupakan.
Ayah Gian memberinya sejumlah uang yang dia gunakan untuk membuka sebuah toko buku. Pekerjaannya ringan dan tenang. Dia masih punya banyak waktu untuk mengunjungi rumah sakit dan merawat ibunya, juga bisa lebih sering bertemu dengan Noval.
Tubuh Dian juga sudah sepenuhnya pulih. Dia kembali mengambil ujian lisensi pengacara dan diterima di sebuah kantor hukum terkenal di daerah itu.
Selain ibu Nadine yang masih belum sadar

คลิกเพื่อคัดลอกลิงก์
ดาวน์โหลดแอป Webfic เพื่อปลดล็อกเนื้อหาที่น่าสนใจเพิ่มเติม
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ
เปิดกล้องโทรศัพท์เพื่อสแกน หรือคัดลอกลิงก์แล้วเปิดในเบราว์เซอร์ของคุณ