Bab 332

"Mungkin Pak Felix nggak mengerti alasanku mengesahkan dokumen penawaran. Sebenarnya aku cuma ... menganggur." Vitro tersenyum cerah, "Apa boleh buat, aku memang plin-plan." "Kamu mengesahkan dokumen penawaran, bagaimana perusahaan kalian menggunakannya?" Felix benar-benar tidak mengerti poin ini. "Oh, ternyata Pak Felix mengkhawatirkan ini demi kami, sebenarnya itu nggak perlu." Vitro tersenyum lebih bahagia dan mengeluarkan beberapa dokumen, "Perusahaan kami punya banyak dokumen penawaran seperti ini, ini sungguh nggak ada apa-apanya. Nggak kusangka Pak Felix akan memperlakukannya seperti harta karun dan masih ingin mencurinya. Kalau kamu mau, katakan saja, aku bisa mengirimkan beberapa salinan." Cara Vitro memamerkannya sangat jelas. Dengan Gisel di sini, apa lagi yang mereka butuhkan? Lucu sekali. "Dokumen penawaran yang Grup Bintang gunakan untuk mengajukan penawaran jelas lebih lengkap dan akurat." Vitro mengeluarkan dokumen penawaran lainnya. Vitro juga mengambil tawaran tersebu