Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 796

Ada yang melihat kemari. Hanya saja, mereka semua tidak tahu apa yang terjadi. Jadi, mereka hanya menyaksikan dan tidak berani melangkah maju. Meskipun demikian, Calvin tetap tidak senang. Dia berteriak kepada mereka yang melihat, "Aku ingin tahu anak sialan mana yang berani untuk menyelamatkanmu?" Calvin memang semakin menjadi-jadi saja. "Kak!" Suara nyaring itu membuat hati orang bergetar. Calvin berhenti. Aku melihat ada seorang gadis berkepang dua. Dia adalah Tasya. Belum sempat membuka mulut untuk meminta bantuan kepada Tasya, Calvin sudah mendengus. "Kembali ke asalmu." Suara menakutkan itu pasti akan membuat anak-anak menangis ketakutan. Mungkin Tasya memiliki hubungan darah dengan Calvin atau mungkin sudah terbiasa dengan sikap kasarnya, Tasya tidak takut sama sekali, malah bertanya dengan berani, "Kenapa kamu menggendongnya? Seperti perampok saja?" Wah! Tasya berani sekali! "Pergi!" Calvin melanjutkan, "Apa kamu nggak ngerti bahasa manusia atau ibumu nggak ajari kamu?" Tasya m

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.