Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 84

Karen dan Medusa sama-sama melihat ke arah itu. Tampak jendela mobil Maybach mewah diturunkan, wajah Harvey yang tegas muncul di hadapan keduanya. Karen mengangkat alis sedikit, bertanya-tanya, apa Harvey masih menunggu? Karen lalu menoleh ke arah Medusa, tetapi sebelum Karen sempat berbicara, Medusa sudah terlebih dahulu tersenyum dengan arti yang tidak jelas dan mengangguk, "Oh, aku paham. Kalian bersenang-senang saja. Aku akan pergi dulu ...." Sambil berbicara, dia dengan berani melambaikan tangan kepada Harvey, "Pak Harvey, sampai nanti ...." Medusa mengibaskan rambutnya panjang, menggoyangkan pinggulnya dengan sensual, dan berbalik pergi. Karen tidak bisa menahan tawa kecil, menggelengkan kepala dengan tak berdaya. Namun, dia menatap gerak-gerik Medusa dengan kelembutan. Setelah melihat Medusa naik ke mobil, baru kemudian dia berbalik dan berjalan menuju mobil Harvey. Saat Karen membuka pintu belakang mobil, ekspresi wajah Harvey tiba-tiba berubah menjadi sangat gelap. Namun, Kare

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.