Bab 65
"Aku nggak suka padanya," bantah Olivia. Seolah-olah menyukai Leo adalah hal yang menjengkelkan. Lalu, dia melanjutkan, "Pak Devan, kita sudah dewasa, aku harap kamu tenang."
"Aku sangat tenang. Aku selalu tenang," jawab Devan dengan ekspresi serius.
"Kamu akan menyesal," kata Olivia.
"Nggak akan," jawab Devan.
"Aku hamil anak Leo. Meskipun kami sudah bercerai, kalau anak itu ingin mencari ayahnya, aku ... " kata Olivia.
"Aku tahu, aku hargai semua pilihanmu. Tapi aku nggak bisa terima penolakanmu terhadapku. Aku juga ingin perlahan-lahan mendekatimu dan ingin membuatmu mengenalku lebih dalam," ujar Devan. Dia menyadari dirinya terlalu terburu-buru, tetapi Leo telah mengetahui niatnya, sehingga dirinya harus segera jujur kepada Olivia.
"Percaya atau nggak, ini adalah rencanaku dari awal," lanjut Devan.
Jantung Olivia berdetak cepat. Dia bertanya, "Bagaimana kalau aku hanya ingin memanfaatkanmu untuk membuat marah Leo?"
"Lanjutkan saja sampai kamu puas. Aku nggak peduli," kata Devan.
"P

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link