Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 59

Kamu tidak menangis karena kakimu sudah patah, malah menangis karena Yanto? Meskipun Silvia yang sebagai ibunya, saat ini juga merasa tidak bisa berkata-kata. Bagaimana dia tahu bahwa karena obat bius operasi masih berefek, sehingga sekarang Sinthia masih belum merasa tubuhnya sakit. Sebab itu, pikiran pertama dalam benaknya adalah kata-kata yang Yanto katakan padanya saat di dalam mobil. Meskipun hanya mengucapkannya, bagaimana mungkin Sinthia tidak mengerti maksud Yanto. Jelas dia melihat si Cindy sialan telah menjadi anggota Keluarga Kusnadi, sehingga Yanto meninggalkannya! Semua ini adalah kesalahan Cindy. Meskipun Cindy telah meninggalkan Keluarga Gunawan, tetap saja ingin merebut Yanto darinya. Yanto juga bukan pria yang baik! Pria berengsek! Pria yang menyukai wanita seperti Cindy benar-benar bukan pria baik! Sinthia menyunggingkan ekspresi murka, tetapi tidak tahu bahwa setelah mendengar umpatan ini, Petrus makin yakin bahwa hal-hal ini berkaitan dengan masalah yang dikatakan o

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.