Bab 18
Setelah mengganti pakaian yang basah, Adelia memikirkan alasan untuk pergi dan Stacey tiba-tiba berkata bahwa dia lapar.
Jarvis segera menggendong Stacey dan tanpa bertanya langsung berjalan ke restoran.
Adelia tidak punya pilihan selain mengikutinya dengan langkah gontai.
Baru saja mereka duduk, ponsel Jarvis berbunyi.
Dia melihat sekilas, lalu menolaknya begitu saja.
Dari sudut matanya Adelia melihat nama pada layar ponsel, Elina.
Dia baru teringat akan sesuatu yang penting dan hendak bertanya, tetapi ponsel Jarvis kembali berdering.
Jarvis langsung mematikan ponselnya dan mengaktifkan mode pesawat.
Gerakannya begitu lancar dan cepat, membuat Adelia ternganga.
Dua menit kemudian, ponsel Adelia berbunyi. Panggilan internasional terlihat pada layar.
Saat Adelia menjawab, terdengar teriakan histeris dari seberang telepon.
"Adelia! Dasar rubah licik! Di mana kamu sembunyikan Jarvis?"
"Kamu tahu nomorku dari mana?"
Jarvis yang duduk dekat dengan Adelia, mendengar perkataan Elina dan ekspr

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link