Bab 577 Itu Dia
Keluarga Quennel juga telah tiba di ruang tunggu.
Xander ada di sana bersama mereka karena dia masih terlalu muda untuk menjamu para tamu di luar.
Selain itu, Tuan Besar Quennel memujanya dan selalu dalam suasana hati yang baik ketika bersama dengan bocah itu.
Oleh karena itu, Nyonya Jahn telah meninggalkan cucunya dengan ayahnya.
Xander memang membuat lelaki tua itu sangat bahagia.
Namun, semakin banyak tamu yang datang, Farrel masih juga belum muncul.
Xander tampak cemas dan terus melihat ke luar jendela.
Tuan Besar Quennel menyayangi cicitnya, jadi dia bertanya dengan lembut, "Xander, ada apa?"
Sambil meremas-remas tangannya, Xander berbalik dan menjawab, "Ayah masih belum datang."
Orang tua itu bingung. Dia kemudian menoleh ke putra dan cucunya, bertanya kepada mereka, "Apakah Farrel masih belum tiba?"
Paman tertua Farrel mencoba menyembunyikan kecemasannya dan menjawab dengan suara rendah, "Dia bilang dia akan segera datang. Kurasa dia terjebak macet atau semacamnya."
M

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link