Bab 996 Kau Adalah Suamiku
Farrel membawa Sally ke kantor Ketua.
“Kau bisa membaca buku atau melakukan apa saja. Aku akan bekerja.” Farrel menuntunnya untuk duduk di sofa dan menatapnya dengan lembut.
Sally tersenyum. "Oke, jangan khawatirkan aku."
Farrel dengan ringan mencium bibir merahnya dan menuju mejanya.
Sally menatapnya dan tersenyum saat dia bersiap-siap untuk bekerja.
Penampilannya saat bekerja keras benar-benar menawan.
Dia melihat sekeliling, bangkit, dan berjalan ke rak buku. Dia mengambil sebuah buku dari sana, lalu duduk kembali di sofa untuk membaca.
Satu duduk di belakang meja dan yang lainnya duduk di sofa. Keduanya melakukan kegiatan mereka masing-masing. Suasana terasa tenang dan hangat.
Tiba-tiba, ada ketukan di pintu.
Sally mendongak tepat saat pintu dibuka dari luar.
“Kakak, aku dengar kau membawa kakak ipar ke kantor. Apakah itu benar?” tanya Felix dengan acuh tak acuh saat dia masuk dan melihat sosok yang dikenalnya dari sudut matanya.
Dia berbalik dan melihat bahwa itu memang

Naka-lock na chapters
I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content
I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser
I-click upang ma-copy ang link