Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 285

Gadis itu menggendong Gu Lichen di punggungnya dengan susah payah dan dia terus berkata, "Jangan takut. Aku akan menggendongmu menuruni bukit. Aku akan membawamu ke polisi." Jangan takut ... Namun, tubuh gadis itu sangat gemetar bahkan ketika dia berbicara, suaranya bergetar. Dialah yang takut, tapi dia terus menghiburnya. "Kau sangat berat ..." Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak mengeluh sesekali. "Maafkan aku." Saat itu, dia meminta maaf untuk ini. “Hehe. Kalau nanti kau sudah sembuh, kau bisa menggendongku supaya kita seimbang,” ucapnya sambil tersenyum, berusaha melanjutkan. Gu Lichen tidak pernah berpikir bahwa suatu hari dia akan dilindungi oleh seorang gadis yang lebih muda darinya. "Suatu saat nanti aku akan menggendongmu," ucap Gu Lichen pada gadis itu seolah itu adalah sebuah janji. Dia berkata dalam hati bahwa suatu saat nanti, dia akan menggendongnya. Tidak peduli apa kesulitannya, dia akan menggendongnya sepanjang jalan. Dimana gadis itu sebenarnya berada?

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.