Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 811

Melihat mata Yi Jinli yang hendak melihat ke arahnya, Ling Yiran secara sadar berusaha menghindarinya. Ling Yiran telah merunduk ke satu sisi, tetapi dia secara tidak sengaja menabrak pria lain. "Maaf!" Ling Yiran cepat-cepat meminta maaf. "Apakah kau benar-benar buta? Beraninya kau menabrakku? Apa kau tahu siapa aku?" ucap pria mabuk yang ditabrak Ling Yiran. "Maaf, aku tidak bermaksud begitu." Yang bisa Ling Yiran lakukan sekarang hanyalah meminta maaf. Pada saat yang bersamaan, Ling Yiran bisa merasakan semua mata tertuju padanya. Itu mungkin ... mata Yi Jinli. "Yi Jinli pasti melihat kekacauan yang aku alami sekarang." Perasaan pahit dan asam menyebar di hati Ling Yiran. Seolah-olah bagian terakhir dari martabat dan harga diri Ling Yiran menghalangi. Bahkan jika mereka sudah putus dan bahkan jika Yi Jinli telah melihatnya dalam keadaan memalukan berkali-kali ... Ling Yiran tetap tidak ingin Yi Jinli melihat rasa malu dan kebingungannya. Kepala Ling Yiran tampak se

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.