Webfic
Buksan ang Webfix app para sa higit pang kahanga-hangang content

Bab 319

"Maksudmu aku dibersihkan?" tanyaku. Aku semakin tidak mengerti. Caroline malas berbicara lebih denganku. Dia langsung mengirimku beberapa tangkapan layar percakapan. Aku melihat dan memang halaman obrolan grup kelas dan grup alumni. Grup kelas: "Wah, itu Vanesa? Mengapa dia masih begitu cantik?" "Nggak sia-sia dia menjadi gadis tercantik di jurusan desain. Kenapa aku nggak mengejarnya waktu itu?" "Niken, jangan terlalu berlebihan. Dia sangat sombong waktu itu. Apa kamu lupa kalau dia mengejar Albert waktu itu?" "Kejadian waktu itu cukup menggemparkan. Tapi katanya setelah Albert menikahinya, Albert kembali dengan Celine. Nggak sangka bisa menyaksikan kisah bos besar dengan kekasih idamannya." "Kalau begitu, Vanesa adalah pemeran antagonis jahat itu, ya? Sungguh menjijikkan. Selama beberapa tahun silam, Celine terlebih dulu putus dengan Albert, baru kemudian Vanesa mengejarnya. Tapi saat itu, Vanesa yang paling banyak ditindas ... " "Apa ingatanmu salah? Vanesa itu orang ketiga! Kalau

Naka-lock na chapters

I-download ang Webfic app upang ma-unlock ang mas naka-e-excite na content

I-on ang camera ng cellphone upang direktang mag-scan, o kopyahin ang link at buksan ito sa iyong mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.